Category: worklife
-
Terlalu Cepat Berpisah: Terima Kasih PwC!
Segala dengan kata ‘terlalu’ memang kurang baik; meski kadang harus kita lakukan. Dalam konteks ini adalah terlalu cepat, karena aku baru bergabung ke PwC Consulting Indonesia di tanggal 2 Juni 2017 kemarin. Hari ini, 4 September 2017 aku menjejakkan kaki dan melangkah pamit setelah 3 bulan belajar banyak hal baik mengenai project yang aku tangani…
-
Melangkahkan Kaki: Terima Kasih Nutrifood!
Tahun 2009 aku mulai menjelajah Jakarta untuk berkuliah dengan beasiswa penuh dari Yayasan Putera Sampoerna. Misiku datang ke Jakarta secara singkat digambarkan dengan 2 hal: nilai akademikku harus baik dan potensi-potensiku harus berkembang. Alhasil, selain berkuliah, aku selalu berusaha untuk berpartisipasi dan terlibat ke banyak acara dan program di luar kampus juga untuk mengembangkan diri.…
-
Obrolan Usai Ujian Akhir CHRP: 2 Hal Praktisi HR Harus Pahami
Di tulisan sebelumnya aku cerita soal gambaran program Certified Human Resources Professional (CHRP) di bawah naungan UNIKA Atma Jaya Jakarta dan alasan kenapa aku ikut program ini. Ini tulisan terakhir dari rangkaian tulisan tadi, mau share diskusi menarik dengan mentor dan penguji makalah CHRP yang bantu aku dan tim. Sebut saja Pak ESA, seorang direktur HR…
-
Kenapa Aku Ikutan Certified Human Resources Professional (CHRP)
Nah, setelah bahas soal gambaran program Certified Human Resources Professional (CHRP) di bawah naungan UNIKA Atma Jaya Jakarta buat kamu-kamu yang pengen ikut tapi masih galau; sekarang aku mau cerita alasan dan awal-awalnya aku pengen ikut program ini. Saat S1 jurusanku pendidikan. Pas mulai kerja pertama kali dapat kesempatan di area HR sampai sekarang. Memang…
-
Baru Kelar Ikut Certified Human Resources Professional (CHRP)
Setelah hampir sebulan programnya selesai, aku baru sempat nulis soal program semacam kursus atau sertifikasi yang aku ikutin dari Januari-Maret 2017. Nama programnya adalah Certified Human Resources Professional (CHRP) yang diselenggarakan di bawah naungan Universitas Atma Jaya Jakarta. Di tulisan ini, aku ga perlu cerita awal dan alasan kenapa akhirya aku ikutan CHRP yah. Tapi…
-
Bekerja untuk (si)Apa?
Wow! Jadi sejak tahun 2016 baru kali ini nulis blog lagi 😀 Kalau kata Nyai Ontosoroh dan Minke di sebuah percakapan dalam salah satu tetralogi karya Pram: menulis adalah bekerja untuk keabadian. Jadi saya kemarin sempat cuti beberapa bulan dari pekerjaan untuk keabadian ini #halah. Anyway, tiba-tiba ingin nulis malam ini karena tadi waktu ibadah…
-
Belajar dari Pemimpin yang Akui Kesalahan dan Meminta Maaf
Beberapa di antara kita takut mendapatkan kemarahan besar dari orang tua atau guru ketika kita melakukan kesalahan saat kita masih kecil. Alih-alih ditanya mengapa atau bagaimana bisa kita melakukan kesalahan tersebut, mereka menyiapkan tongkat atau penggaris untuk menghajar kita. Alhasil, beberapa di antara kita terbiasa menyembunyikan kesalahan dan tidak mau mengakuinya, karena kemarahan dan perasaan…
-
Rumah Kedua: Zona Aman dengan Keseruannya
Seorang fasilitator dalam sebuah forum pembelajaran pernah bertanya kepada saya dan rekan-rekan saya, ‘apakah Anda pikir tempat ini aman untuk kita belajar?’. Sontak kami mengecek apakah ada security, CCTV, APAR, dan alat-alat pengaman lainnya. Kami pun menjawab, ‘Tampaknya aman Kak, karena semuanya lengkap’. ‘Baik, kalau begitu, apa yang orang-orang rasakan kalau ia yakin berada dalam…